SEJARAH PERMAINAN BOLA VOLI
Permainan bola voli berasal
dari Amerika Serikat. Permainan ini diciptakan oleh instruktur olahraga yang
bernama William G. Morgan pada tahun 1885. Bola voli masuk Indonesia dibawa
oleh orang-orang Belanda saat mereka menjajah Indonesia. Bola voli masa
penjajahan Belanda hanya untuk para pelajar. Baru setelah pendudukan Jepang,
permainan bola voli mulai berkembang karena banyak tentara Jepang sering
bermain bola voli. Pada tahun 1951, diselenggarakan Pekan Olahraga Nasional
(PON) II di Jakarta. Saat itu, permainan bola voli mulai dipertandingkan
sehingga permainan bola voli semakin populer. Pada tahun 1955 dibentuklah
organisasi bola voli seluruh Indonesia (PBVSI).
TUJUAN PERMAINAN DAN FORMASI PEMAIN
Tujuan permainan bola voli
adalah memperagakan teknik dan taktik memainkan bola di lapangan untuk meraih kemenangan
dalam setiap pertandingan. Dalam permainan bola voli, pengaturan penempatan
posisi pemain sangat menentukan keberhasilan permainan.
Formasi pemain sebagai
berikut:
-
Posisi
1 bertugas melakukan servis atau pukulan pertama
-
Posisi
2,3, dan 4 bertugas sebagai penyerang di daerah serang.
-
Posisi
5,6 dan 1 sebagai pertahanan belakang, tidak boleh melakukansmash di daerah
serang.
FORMASI PEMAIN
Formasi pemain adalah suatu
bentuk pengaturan posisi pemain dari suatu tim, baik pada waktu menyerang
maupun bertahan. Susunan posisi pemain di lapangan dapat dibagi menjadi 2
bagian yaitu posisi depan dan belakang. Posisi depan sebagai penyerang dan
sebagai pembendung serangan lawan. Pemain belakang sebagai pertahanan.
Posisi pemain:
-
smasher,
penyerang utama atau penggedor s erangan lawan
-
Set
uper atau tosser, pengatur serangan terhadap regu lawan dengan cara memberi
umpan kepada smasher secara cerdik dan cermat.
-
Libero,
sebagai pemain bertahan. Tidak melakukan servis, smash, atau block.
-
Universaler,
sebagai pemain serbaguna.
PETUGAS-PETUGAS DALAM
PERMAINAN BOLA VOLI
- Wasit 1(referee), memiliki
tugas yaitu:
- Bertanggungjawab atas kelancaran pertandingan
- Harus meniup peluit kapan saja untuk memutuskan suatu kesalahan untuk hukuman, pindah servis, atau tambah nilai.
- Memiliki kekuasaan mutlak.
- Wasit 2(umpire), memiliki
tugas yaitu:
- Membantu wasit 1.
- Menguasai bola saat timeout dan memberi laporan beberapa kali timeout, serta pergantian pemain masing-masing regu.
- Mengambil alih posisi wasit 1 jika wasit 1 di nilai kurang cakap.
- Mencatat nilai dan menghitung jumlah timeout masing-masing regu.
- Mencatat dan menguasai urutan servis masing-masing regu serta mencatat semua teguran dan peristiwa yang terjadi ketika pertandingan berlangsung.
- Linesman(penjaga atau
pengawas garis), memiliki tugas yaitu:
- Mengawasi keluar masuknya bola untuk di laporkan kepada wasit 1 dengan menggunakan kode tertentu.
- Sebaiknya menggunakan 4 hakim garis yang ditempatkan di masing-masing pojok garis.
- Pengawas atau pengambil
bola, memiliki tugas yaitu:
1. Mengambil bola yang sudah
di luar lapangan.
TEKNIK DASAR DAN TAKTIK
PERMAINAN BOLA VOLI
a. Teknik Dasar merupakan cara memainkan
bola agar efektif dan sesuai dengan aturan. Teknik dasar permainan bola voli
meliputi:
-
Passing
atas dan passing bawah
-
Servis
-
Blocking
-
Smash
-
Teknik
umpan
b. Taktik permainan merupakan rencana yang digunakan dalam
sebuah pertandingan dengan tujuan meraih kemenangan secara sportif. Taktik
permainan bola voli meliputi:
-
Taktik
penyerangan
-
Taktik
pertahanan
-
Taktik
perorangan
-
Taktik
kelompok
-
Taktik
regu
PERATURAN PADA PERMAINAN BOLA VOLI
Bola pada net
1. Bola melewati net
-
Bola
yang dipantulkan ke daerah lawan harus melewati atas net di dalam ruang
lintasan bola.
-
Bola
yang mengarah ke pihak lawan melalui
sisi luar lintasan bola dapat dimainkan lagi, asalkan pada saat bola itu di
sentuh belum seluruhnya melewati latar vertikal
net.
-
Bola
dinyatakan keluar apabila bola itu seluruhnya melewati ruang vertikal bawah
net.
2.
Bola
menyentuh net
-
Bola
boleh menyentuh net termasuk pada saat servis.
3.
Bola
di net(selain bola servis)
-
Bola
yang dipantulkan ke net boleh dimainkan kembali dengan batas tiga kali bagi regu yang bersangkutan.
-
Jika
bola yang dipukul merobek mata jala net atau net menjadi rusak, permainan
dihentikan dan permainan diulang lagi.
SARANA DAN PRASARANA
LAPANGAN BOLA VOLI
Panjang lapangan: 18m
Lebar lapangan: 9m
Panjang net: 9,50m
Lebar net: 1m
Mata net: 10cm
Tinggi net putra: 2,47m
BOLA
Bola dibuat dari bahan kulit
Berat bola: 250-280 gram
Pemain sekitar net
1. Daerah permainan dan tempat
Setiap regu harus bermain
didaerah dan ruang permainannya sendiri. Sejauh mungkin bola dapat dimainkan
dari daerah bebas.
2. Jangkauan melewati
Dalam melakukan bendungan, seorang pembendung
boleh menyentuh bola di daerah lawan asalkan tidak mengganggu permainan lawan
sebelum atau pada saat sentuhan serangan terakhir.
3. Memasuki (melewati) di
bawah net
- Diperkenankan melewati ruang
permainan lawan di bawah net, asalkan tidak menganggu permainan lawan.
- Seorang pemain boleh
memasuki lapangan lawan setelah bola di luar permainan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar